suararelawan – Diabadikan Menjadi Nama Jalan di Sumedang, Siapakah Gatot Mangkupraja?
Mendengar nama Gatot Mangkupraja mungkin masih terasa asing di telinga kita. Apalagi untuk orang Sumedang, Gatot Mangkupraja hanyalah sebuah nama jalan. Jalan tersebut menghubungkan antara Jalan Prabu Geusan Ulun dengan Jalan Kebonkol, itupun hanya sebagian orang saja yang mengetahuinya.
Lalu siapakah Gatot Mangkupraja ini, sehingga namanya diabadikan menjadi nama sebuah jalan di Sumedang?
Gatot Mangkupraja lahir di Sumedang pada tanggal 25 Desember 1898, dia merupakan keturunan ningrat Sumedang. Ayahnya adalah dr. Saleh Mangkupraja, seorang tokoh dari Muhammadiyah dan merupakan dokter pertama di Sumedang.
baca juga : Fenomena Gunung Sunda di Sumedang, Antara Ada dan Tiada
Karena beliau merupakan keturunan ningrat, maka beliau bisa bersekolah di sekolah formal mulai dari ELS (Europeesche Lager School), STOVIA (walaupun tidak sampai tamat) dan HBS (Hoogere Burgerschool). Setelah lulus beliau bekerja di perusahaan kereta api dan tergabung dalam Serikat Pekerja Kereta Api.
Dalam pergerakan nasional Indonesia, beliau tergabung dalam Perhimpunan Indonesia, dan masuk ke dalam Partai Nasional Indonesia pimpinan Ir. Soekarno yang berdiri di Bandung pada tanggal 4 Juli 1927. Pada tanggal 24 Agustus 1929 Pemerintah Hindia Belanda mengeluarkan perintah penangkapan beliau dan para pemimpin PNI akibat menjunjung tinggi konsep revolusi Indonesia.
1 komentar