suararelawan – Berikut Sejarah Palang Merah Dunia Yang Wajib Kamu Tahu, Dimulai Sejak Perang Dunia Ke-1?
Palang Merah, yang dikenal di Indonesia sebagai Palang Merah Indonesia (PMI), adalah organisasi kemanusiaan yang beroperasi di seluruh dunia.
Organisasi ini memiliki sejarah panjang yang dimulai dengan berbagai upaya membantu korban perang dan bencana alam.
Di banyak negara, organisasi ini dikenal dengan nama Palang Merah atau Bulan Sabit Merah.
Berikut adalah beberapa poin penting dari sejarah Palang Merah:
Baca Juga : Meskipun Daerah Pegunungan Kota Sumedang Punya Wisata Pantai Sumedang Ter-Hits Jawa Barat
1. Permulaan (1863):
Palang Merah pertama kali diusulkan oleh seorang kemanusiaan bernama Henry Dunant. Pada tahun 1863, ia menerbitkan buku berjudul “Memories of Solferino” yang menceritakan penderitaan tentara yang terluka pada Pertempuran Solferino di Italia.
Dunant mengusulkan pembentukan badan relawan yang dapat memberikan bantuan medis kepada korban perang, terlepas dari pihak mana yang mereka dukung.
2. Konferensi Diplomatik Pertama (1864):
Pemikiran Henry Dunant berujung pada pembentukan Komite Internasional Palang Merah di Jenewa, Swiss pada tahun 1863. Pada tahun 1864, konferensi diplomatik pertama diadakan di Jenewa dan perjanjian pertama tersebut dikenal dengan nama Konvensi 12 negara.
Konvensi ini menetapkan prinsip-prinsip dasar bantuan kemanusiaan dalam konflik bersenjata dan perlindungan personel medis militer.
3. Penciptaan lambang palang merah (1864):
Salah satu hasil Konvensi Jenewa adalah penggunaan simbol Palang Merah sebagai tanda perlindungan bagi pekerja medis dan korban perang. Simbol ini dipilih untuk menghormati bendera Swiss karena konferensi tersebut diadakan di Jenewa.
Baca Juga : Daerah Pegunungan Kabupaten Sumedang Juga Punya Wisata Pantai Sumedang Terpopuler di Jawa Barat
3 komentar